Jumat, 03 September 2010

Komposisi Amalgam

Komposisi Amalgam
Alloy untuk pembuatan dental amalgam dalam garis besarnya dapat diklasifikasikan ke dalam dua tipe : pertama, alloy konvensional, mengandung kurang dari 6% kuprum, formula kimia bahan ini mengalami hanya sedikit perubahan sejak bertahun-tahun; kedua, alloy kaya kuprum, yang mulai banyak dipergunakan sejak beberapa tahun terakhir ini (kadang-kadang disebut sebagai ’high copper alloy’).
1. Alloy Konvensional
Alloy konvensional mengandung konstitusi dasar sebagai berikut :
Silver 67 - 74% Kuprum 0 - 6%
Tin 25 - 27% Zinc 0 - 2%
Beberapa alloy yang mengandung atau yang telah mengandung hingga 2 sampai 3% mercury beramalgamsi lebih cepat.
Perbedaan utama antara berbagai alloy konvensional terletak pada bentuk dan ukuran partikelnya. Alloy yang dipotong dengan mesin bubut atau lathesin bubut bisa berbentuk coarse atau grain halus. Alloy adalah berupa campuran partikel-partikel; partikel dengan ukuran berlainan tersebar di dalam alloy dan tersusun secara efisien. Alternatif lain untuk menghasilkan partikel alloy selain memotong dengan lathe adalah pembuatan partikel spheris. Beberapa alloy mengandung campuran partikel yang dipotong dengan lathe dan partikel spheris.
2. Alloy Kaya Kuprum
Alloy ini mempunyai beberapa tipe sebagai berikut :
a. Blended Alloy, kadang-kadang juga disebut ’dispersion modified alloy’; alloy ini mengandung dua bagian partikel alloy konvensional yang dipotong dengan lathe (dalam satuan berat) ditambah satu bagian alloy silver-copper eutectic spheris (kira-kira 70% Ag + 30% Cu).
Komposisi keseluruhan kira-kira adalah sebagai berikut :
Silver 69% Kuprum 13%
Tin 7% Zinc 4%
b. Alloy yang merupakan kebalikan tipe (a) di atas. Alloy ini mengandung dua bagian alloy spheris (satuan berat) terdiri dari 60% Ag, 25% Sn, 15% Cu, ditambah satu bagian alloy konvensional. Komponen terakhir ini dapat dalam bentuk spheris atau partikel fine grain hasil pemotongan dengan lathe.
3. Kuprum Amalgam
Merupakan alloy campuran antara alloy konvensional dan cooper amalgam. Biasanya dipergunakan untuk restorasi gigi decidui. Bahan ini tersedia dalam bentuk pil mengandung 60 sampai 70% mercury dan 30% kuprum. Dalam penggunaannya bahan dipanaskan sampai tetesan mercury muncul di lalu di-triturasi seperti pada bahan amalgam lain, dan kemudian kondensasi di dalam kavitas. Bahan ini tidak dianjurkan untuk dipakai sebagai tambalan tetap karena terjadi mercury hygiene yang jelek.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar